Program Studi Magister
"Entomologi adalah bidang ilmu yang mempelajari serangga dengan berbagai aspek yang terjadi dengannya, serangga dengan keanekaragamannya yang sangat tinggi dari segi jumlah spesies maupun peri kehidupannya manusia, lingkungan bahkan kelestarian bumi. Sebagian serangga banyak menimbulkan masalah dan kerugian esedangkan sebagian lainnya memberi manfaat bagi kehidupan manusia dan lingkungan. Perubahan-perubahan yang terjadi baik pada skala regional maupun global di berbagai aspek kehidupan, terutama yang terkait dengan pengembangan praktek dan teknologi pertanian dan pengelolaan lingkungan, menuntut pengembangan ilmu pengetahuan di bidang entomologi utnuk mengatasi berbagai masalah yang ditimbulkan oleh serangga serta meningkatkan pemanfaatan serangga-serangga berguna khususnya di bidang pertanian dan lingkungan. Keberadaan Program Studi Entomologi sangat sesuai dengan tuntutan tersebut, khususnya berkaitan dengan tujuan peningkatan produksi pertanian swasembada pangan dan pengelolaan lingkungan yang sehat. Program Studi Entomologi IPB yang ada saat ini merupakan perkembangan dari Program Studi Entomologi/Fitopatologi yang telah menyelenggarakan program pendidikan Magister sejak 1976 dan pendidikan Doktor sejak 1978, dan pada masanya merupakan satu dari beberapa program studi pascasarjana pertama di Indonesia. Program Studi Entomologi IPB saat ini menyelenggarakan pendidikan dengan kkompetensi utama Entomologi untuk jenjang magister (S2) dan doctor (S3) BERDASARKAN sk Rektor IPB No. 027/K13/PP/2007 DENGAN Departemen Proteksi Fakultas Pertanian IPB sebagai Home Base. Program Studi Entomologi IPB jenjang magister terdiri atas dua peminatan studi , yakni Peminatan Entomologi dan Peminatan PHT (Pengendalian Hama Terpadu) "
Lembaga Pendidikan pascasarjana yang unggul dalam mengembangkan ilmu serangga (entomologi), mengembangkan teknologi terkait dengan pengelolaan serangga pengganggu tanaman, mengembangkan pemanfaatan serangga berguna di bidang pertanian dan lingkungan , serta menghasilkan lulusan yang unggul dalam bidang pengelolaan pertanain berkelanjutan
Misi1. Menyelenggarakan pendidikan memancarkan yang bermutu dan berdaya saing tinggi di bidang entomologi, serta teknologi yang terkait di bidang pertanian dan lingkungan.
2. mengembangkan ilmu-ilmu dasar dan terapan dalam bidang entomologi pertanian yang berwawasan lingkungan.
3. Memasyarakatkan ilmu dan teknologi entomologi terkait dengan bidang pertanian dan lingkungan untuk meningkatkan kesejahteraan manusia.
No | Mata Kuliah | SKS | Prasyarat | Semester | Kategori Mata Kuliah | |
---|---|---|---|---|---|---|
Kode | Nama | |||||
1 | PTN61B | Publikasi Ilmiah | 2(0-2) | - | 4 | Final Year Project |
2 | PTN61C | Ujian Tesis | 2(0-2) | - | 4 | Final Year Project |
3 | PPS1691 | Publikasi | 2(2-0) | - | Final Year Project | |
4 | ENT532 | Peraturan Perundang-undangan dalam Perlindungan Tanaman | 2(2-0) | - | 2 | In-depth Courses |
5 | ENT1603 | Topik Khusus 2 | 2(0-2) | - | In-depth Courses | |
6 | ENT611 | Fisiologi Serangga | 3(2-1) | - | 1 | Academic Core Courses |
7 | ENT613 | Pengendalian Hayati Hama Tumbuhan | 3(2-1) | - | 2 | In-depth Courses |
8 | ENT614 | Biologi dan Ekologi Predator | 3(2-1) | - | 1 | In-depth Courses |
9 | ENT615 | Biologi dan Taksonomi Parasitoid | 3(2-1) | - | 1 | In-depth Courses |
10 | ENT616 | Patologi Serangga | 3(2-1) | - | 2 | In-depth Courses |
11 | ENT641 | Serangga Berguna dalam Pertanian dan Lingkungan | 2(2-0) | - | 2 | In-depth Courses |
12 | ENT691 | Kolokium | 1(0-1) | - | 3 | Final Year Project |
13 | FIT654 | Hubungan Serangga dengan Penyakit Tumbuhan | 3(2-1) | - | 1 | In-depth Courses |
14 | ENT1501 | Pestisida dalam Pertanian | 3(2-1) | - | 2 | In-depth Courses |
15 | ENT1510 | Entomologi Lanjutan | 3(2-1) | - | 1 | Mayor |
16 | ENT1601 | Sistem Pengendalian Hama Terpadu | 3(2-1) | - | 2 | Mayor |
17 | ENT1602 | Topik Khusus 1/ Capita Selecta | 1(0-1) | - | In-depth Courses | |
18 | ENT1610 | Ekologi Serangga | 3(2-1) | - | 1 | Academic Core Courses |
19 | ENT1691 | Kolokium | 1(0-1) | - | Final Year Project | |
20 | ENT1692 | Proposal Tesis | 2(0-2) | - | Final Year Project | |
21 | ENT1693 | Ujian Tesis | 2(0-2) | - | Final Year Project | |
22 | PPS1691 | Seminar Tesis | 1(0-1) | - | Enrichment Program | |
23 | ENT1612 | Taksonomi Serangga | 3(2-1) | - | 2 | In-depth Courses |
24 | PTN1504 | Metodologi Penelitian dan Penulisan Ilmiah | 3(2-1) | - | 2 | PPKU/Common Core Courses |
25 | PTN659 | Tesis | 6(0-6) | - | 6 | Final Year Project |
26 | ENT1617 | Akarologi Pertanian | 3(2-1) | - | 1 | In-depth Courses |
27 | ENT1694 | Tesis | 6(0-6) | - | Final Year Project | |
28 | PTN1503 | Biometrika Hama dan Penyakit Tumbuhan | 3(2-1) | - | 1 | Mayor |
1. Mampu memahami ilmu pengetahuan di bidang entomologi serta menghasilkan produk‐produk penelitian terkait dengan bidang entomologi yang berguna untuk pengembangan dan pembangunan pertanian di Indonesia.
2. Mampu mengembangkan teknologi terapan di bidang entomologi pertanian.
3. Mampu mengembangkan usaha di bidang pertanian yang berkelanjutan dan berdaya‐saing, serta mengaplikasikan konsep agribisnis yang telah dikembangkan dengan menggunakan pendekatan ilmiah dalam disiplin ilmunya secara profesional.
4. Mampu memecahkan permasalahan di bidang hama pertanian dengan berbasis penelitian yang menggunakan pendekatan metode dan penalaran ilmiah.
5. Mampu melakukan analisis masalah serangga hama pertanian untuk menghasilkan produk pertanian yang berkelanjutan dan berdaya-saing dan mampu mengembangkan konsep baru serta melakukan pendekatan ilmiah dengan memanfaatkan pengetahuan entomologi pertanian dan ilmu-ilmu terkait.
6. Mampu menganalisis dan mengantisipasi perubahan‐perubahan lingkungan eksternal yang berpengaruh pada permasalahan serangga hama pertanian dalam meningkatkan daya saing.
7. Mampu mengidentifikasi dan menganalisis informasi serta memformulasikan dalam bentuk model pengembangan pengendalian hama terpadu dan bertanggung jawab.
8. Mampu mengelola riset di bidang entomologi dan permasalahan serangga hama pertanian yang hasilnya berpotensi untuk diaplikasikan dan layak dipublikasikan di tingkat nasional atau internasional, dalam bentuk publikasi saintifik pada jurnal ilmiah yang terakreditasi.
Belum ada data