Program Studi Doktor
Berbagai perubahan transformasi sosial yang terjadi pada masyarakat pedesaan di Indonesia menjadi pendorong didirikannya Program Studi S3 Sosiologi Pedesaan (SPD) IPB pada tahun 1993. Program Studi S3 SPD IPB merupakan salah satu Studi Pascasarjana yang berada di dalam unit pengelolaan Departemen Sains Komunikasi dan Pengembangan Masyarakat (Departemen SKPM), Fakultas Ekologi Manusia (FEMA) IPB. Adapun visi dan misi yang diembannya, tidak lepas dari basis epistemologi dan aksiologi, sesuai dengan instansi diatasnya. Selain itu, dinamika sosial yang dialami setiap saat oleh masyarakat pedesaan baik tingkat lokal maupun global, juga menjadi pertimbangan penting dan dasar pembenaran berdirinya Program Studi S3 SPD di IPB.
Program Studi S3 SPD IPB memiliki visi dan misi yang sejalan dengan visi dan misi institusi induk (Departemen SKPM, FEMA, dan IPB) yaitu “Tahun 2025 Program Studi Sosiologi Pedesaan Sekolah Pascasarjana IPB menjadi pemimpin di kawasan Asia Tenggara dalam pengembangan teori-teori dan metodologi penelitian sosiologi pedesaan sebagai ilmu sosial terapan yang bersifat empiris, kontekstual, holistik, dan tanggap terhadap tuntutan perubahan sosial masyarakat pedesaan menuju peradaban yang berkeadilan dan berkelanjutan”. Untuk mencapai visi tersebut, Program Studi S3 SPD IPB menyelenggarakan pendidikan tinggi yang berkualitas dengan menerapkan penelitian empiris sosiologi pedesaan; mengembangkan, memproduksi, mengkritisi dan mempertajam serta memperkaya teori dan metodologi riset sosiologi pedesaan sebagai ilmu pengetahuan sosial terapan; dan menerapkan konsep-konsep dan teori-teori dari berbagai basis filsafati yang berbeda, serta pendekatan-pendekatan sosiologi demi menyongsong peradaban yang lebih berkeadilan dan berkelanjutan.
Menjadi Program Studi unggul dan menjadi rujukan dalam menghasilkan sumber daya manusia yang memiliki kompetensi penguasaan filosofi, teori dan temuan (invensi) baru di bidang Sosiologi Pedesaan di Asia-Tenggara pada tahun 2035.
Misi1. Menyelengarakan pendidikan di bidang ilmu sosiologi pedesaan dengan perhatian utama pada: proses-proses transformasi sosial di masyarakat desa dan perdesaan dengan memperhitungkan perkembangan ekosistem digital dan pengelolaan sumber daya alam dan lingkungan hidup yang berkeadilan dan berkelanjutan.
2. Mengembangkan dan mengelola penelitian tematik untuk mendapatkan temuan baru di bidang ilmu sosiologi yang bermanfaat bagi masyarakat desa dan perdesaan serta keilmuan yang diakui secara nasional maupun internasional.
3. Melaksanakan/Menginisiasi kolaborasi dan mengelola kerjasama riset dengan beragam disiplin ilmu melalui pendekatan inter atau multidisiplin untuk menyelesaikan permasalahan dalam masyarakat desa dan perdesaan berbasis riset.
No | Mata Kuliah | SKS | Prasyarat | Semester | Kategori Mata Kuliah | |
---|---|---|---|---|---|---|
Kode | Nama | |||||
1 | PPS1704 | Filsafat Sains | 2(2-0) | - | 1 | PPKU/Common Core Courses |
2 | KPM1602 | Epistema/(Peta) Filsafat Ilmu Sosial | 2(2-0) | - | 1 | Foundational Literacies |
3 | KPM1633 | Teori-Teori Sosiologi Pedesaan dan Pengembangan Masyarakat | 3(3-0) | - | 1 | Foundational Literacies |
4 | KPM1739 | Metodologi Penelitian Sosiologi Pedesaan Lanjut | 2(2-0) | - | 1 | Foundational Literacies |
5 | KPM1730 | Dinamika Struktur Sosial dan Kebudayaan Masyarakat Pedesaan | 2(2-0) | - | 1 | Academic Core Courses |
6 | KPM1731 | Dinamika Ekonomi Pedesaan | 2(2-0) | - | 2 | In-depth Courses |
7 | KPM1761 | Dinamika Kependudukan | 2(2-0) | - | 2 | In-depth Courses |
8 | KPM1724 | Politik Agraria | 2(2-0) | - | 2 | In-depth Courses |
9 | KPM173A | Sosiologi Digital untuk Pengembangan Masyarakat | 2(2-0) | - | 2 | In-depth Courses |
10 | KPM1760 | Teori Sosial Hijau | 2(2-0) | - | 2 | In-depth Courses |
11 | KPM173B | Investasi Sosial dan Pengembangan Masyarakat | 2(2-0) | - | 2 | In-depth Courses |
12 | KPM170J | Gender dan Dinamika Masyarakat | 2(2-0) | - | 2 | In-depth Courses |
13 | KPM170K | Keluarga dan Komunitas Pedesaan | 2(2-0) | - | 2 | In-depth Courses |
14 | KPM170B | Ujian Kualifikasi Tertulis | 2(0-2) | - | 3 | Final Year Project |
15 | KPM170C | Ujian Kualifikasi Lisan | 2(0-2) | - | 3 | Final Year Project |
16 | KPM170D | Kolokium | 1(0-1) | - | 3 | Final Year Project |
17 | KPM170N | Proposal Disertasi | 2(0-2) | - | 3 | Final Year Project |
18 | PPS1791 | Seminar Disertasi | 1(0-1) | - | 5 | Final Year Project |
19 | PPS1792 | Publikasi Ilmiah Nasional | 2(0-2) | - | 4 | Final Year Project |
20 | PPS1793 | Publikasi Ilmiah Internasional | 3(0-3) | - | 4 | Final Year Project |
21 | KPM170O | Ujian Tertutup | 3(0-3) | - | 6 | Final Year Project |
22 | PPS1703 | Bahasa Inggris untuk Doktor | 3(3-0) | - | 1 | PPKU/Common Core Courses |
23 | PPS704 | Filsafat Sains | 2(2-0) | - | 1 | PPKU/Common Core Courses |
24 | KPM1633 | Teori-Teori Sosiologi Pedesaan dan Pengembangan Masyarakat | 3(3-0) | - | 1 | Foundational Literacies |
25 | KPM1730 | Dinamika Struktur Sosial dan Kebudayaan Masyarakat Pedesaan | 2(2-0) | - | 2 | Academic Core Courses |
26 | KPM170L | Topik Khusus 1 | 3(3-0) | - | 1 | In-depth Courses |
27 | KPM170M | Topik Khusus 2 | 3(3-0) | - | 2 | In-depth Courses |
28 | KPM170B | Ujian Kualifikasi Tertulis | 2(0-2) | - | 2 | Final Year Project |
29 | KPM170C | Ujian Kualifikasi Lisan | 2(0-2) | - | 2 | Final Year Project |
30 | KPM170D | Kolokium | 1(0-1) | - | 1 | Final Year Project |
31 | KPM170N | Proposal Disertasi | 2(0-2) | - | 2 | Final Year Project |
32 | PPS1791 | Seminar Disertasi | 1(0-1) | - | 4 | Final Year Project |
33 | PPS1792 | Publikasi Ilmiah Nasional | 2(0-2) | - | 4 | Final Year Project |
34 | PPS1794 | Publikasi Ilmiah Internasional 1 | 3(0-3) | - | 5 | Final Year Project |
35 | PPS1795 | Publikasi Ilmiah Internasional 2 | 3(0-3) | - | 5 | Final Year Project |
36 | KPM170O | Ujian Tertutup | 3(0-3) | - | 5 | Final Year Project |
37 | KPM170P | Disertasi | 12(0-12) | - | 6 | Final Year Project |
38 | KPM170P | Disertasi | 12(0-12) | - | 6 | Final Year Project |
39 | PPS1703 | Bahasa Inggris untuk Doktor | 3(3-0) | - | 1 | PPKU/Common Core Courses |
1. (1) Menguasai dan memahami filosofi ilmu sosial, serta konsep-konsep dan teori-teori sosiologi yang relevan dengan kebutuhan untuk mengidentifikasi dan menganalisis permasalahan serta dinamika masyarakat desa dan perdesaan; (2) Melakukan analisis kritis terhadap transformasi sosial masyarakat desa dan perdesaan yang mendorong ke arah tatanan kehidupan masyarakat industri 4.0 yang berkelanjutan, berkeadilan, dan beradab.
2. Merancang dan mengelola riset sesuai tema yang dipilih dengan menerapkan teori-teori dan konsep-konsep sosiologi. Dengan kemampuan untuk:
i. Merancang dan mengelola riset kualitatif dan atau kuantitatif dalam tema yang ditawarkan program studi, seperti transformasi ekonomi desa dan perdesaan, dinamika masyarakat desa dan migrasi serta etnisitas, digitalisasi desa dan perdesaan, kajian agraria dan ekologi politik, gender dan inklusi sosial, resiliensi sosial dan perubahan ekologi, atau studi kebijakan sosial dan tata kelola pengembangan masyarakat;
ii. Menganalisis permasalahan dan dinamika masyarakat desa dan perdesaan berdasar filosofi ilmu sosial yang tajam, akurat, kredibel, dan dapat dipertanggung jawabkan secara ilmiah dalam lingkup mikro (keluarga, kelompok masyarakat kecil), meso (kesatuan masyarakat adat, kesatuan masyarakat lokal, dan entitas sosial lainnya), dan aras makro (negara, pasar, masyarakat sipil, lingkungan global);
iii. Membangun dasar pemikiran, merancang dan mengelola proses-proses pengambilan keputusan secara partisipatif yang didasarkan pada penguasaan konsep dan teori sosiologi guna mengawal proses transformasi sosial masyarakat pedesaan yang cerdas dalam era industri 4.0 ke arah yang lebih berkelanjutan, berkeadilan dan beradab;
iv. Memimpin kegiatan riset di bidang ilmu sosiologi, dan menggunakan hasil riset sebagai dasar pengambilan keputusan di berbagai aras dan ruang (negara, pasar, maupun masyarakat sipil);
v. Bertanggung jawab atas hasil kerja mandiri maupun kelompok, dan berpihak atas kepentingan bangsa, dan memiliki sikap terbuka, jujur, adil, dan demokratis, serta mampu menggalang kerjasama dengan pemangku kepentingan
3. Menguasai dasar-dasar filosofi inisiasi dan pengelolaan kolaborasi para ahli dari beragam disiplin ilmu untuk memahami, dan menyelesaikan persoalan-persoalan sosial yang dihadapi.
Belum ada data